Harianbekasi.com – Puncak pertandingan Grand Final Kejuaraan Bola Voli Ramadhan Antika Cup VI Tahun 2025 yang diselenggarakan pada tanggal 22 Maret 2025 lalu, memastikan Klub bola voli PBV VICTORY asal Kab. Bekasi menjadi Juara Umum dengan memboyong 5 medali emas dan 1 medali perak.
Dalam pertandingan Grand Final ini, PBV VICTORY sukses meloloskan semua Kategori Umur yaitu kategori : KU 2012 Putri, KU 2012 Putra, KU 2010 Putri, KU 2010 Putra, KU 2009 Putra dan KU 2007 Putri. Dengan hasil ini memastikan, bahwa PBV VICTORY tetap konsisten dalam membina dan melahirkan atlit – atlit bola voli berprestasi.
“Kami sangat bangga dengan hasil akhir pertandingan ini. Ini membuktikan, bahwa Klub PBV VICTORY sangat berkomitmen dalam menjaga tradisi prestasi atlit. Kemenangan ini bukan akhir dari segalanya, tapi ini adalah bukti bahwa klub pembinaan mampu bertumbuh dengan prestasi yang membanggakan”, ujar Hasan Basri selaku Ketua Umum PBV VICTORY yang sekaligus sebagai Head Coach.
Berikut perolehan medali yang berhasil diraih oleh PBV VICTORY dalam kejuaraan ini : Juara 1 KU 2012 Putri, Juara 1 KU 2012 Putra, Juara 2 KU 2010 Putri, Juara 1 KU 2010 Putra, Juara 1 KU 2009 Putra dan Juara 1 KU 2007 Putri.
Serta menempatkan 3 MVP untuk pemain terbaik dari VICTORY, yaitu : Muhammad Fahmi Akbar – KU 2012 Putra, Ridhwan Daffa Saputra – KU 2010 Putra dan Nabila Firda Salwa – KU 2007 Putri.
Ketua Bidang Pembinaan Dan Prestasi PBV VICTORY, Tri Puspitasari Handayani atau akrab disapa Sari yang juga turut mendampingi atlit – atlit dalam pertandingan Grand Final ini menyampaikan pesan, “Capaian prestasi ini adalah kado terindah untuk PBV VICTORY yang merayakan Ulang Tahun Klub Ke-12 Tahun pada tanggal 23 Maret 2025 ini. Kami terus akan berkomitmen membina dan melahirkan atlit berprestasi. Kebanggan untuk Klub dan untuk Kab. Bekasi”.
PBV VICTORY merupakan salah satu klub bola voli di Kab. Bekasi paling konsisten dan berkomitmen dalam pembinaan atlit. Dalam usianya yang sudah memasuki 12 tahun, PBV VICTORY terus akan menjadi Klub Bola Voli yang melahirkan atlit – atlit berprestasi. (DS/III/2025)